TIPS sehat dan aman ngupil. (Ngupil, ini kata baku sesuai dengan KBBI gak ya? Apakah kata tersebut merupakan bahasa daerah, ataukah bahasa tidak daerah?? Jadi bingung. Kembali ke topik aja deh, walaupun tak penting);
- BERSIHkan jari yang akan digunakan untuk ngupil. Kalau perlu cuci dengan sabun atau deterjen, keringkan, tak perlu disetrika.
- Gunakan JARI yang sesuai dan memadai serta proporsional. Cukup pakai satu jari untuk satu lubang hidung, hindari ngupil pada kedua hidung dengan kedua jari sekaligus, sementara tiga jari lain pada tangan yang sama masuk mulut. Ini sungguh ADEGAN yang berbahaya karena akses napas bisa terganggu.
- Pastikan ngupil di TEMPAT yang tepat, yaitu bukan ngupil pada hidung orang lain. Apalagi lobang idung buaya. BAHAYAAAAAAA!!!
- Jangan GUNAKAN ibu jari atau jempol untuk ngupil, apalagi jempol kaki. BUSET! soak mampus idung lo!
- PILIH lokasi yang tepat bagi hasil aktivitas ngupil. Usahakan untuk tidak meletakkannya (lagi) pada rongga hidung, apalagi pada rongga mulut. *langsung cobain*
- Hindari nyicip upil yang didapat, karena perbuatan ini (mungkin) dapat MENYEBABKAN ketagihan pada jangka waktu tertentu, sekaligus dapat merusak moral bangsa.
- Bila PERLU, isi ulang upil demi keberlangsungan dan kelestarian hidung. Isi ulang secara rutin dan sesuai dapat menjaga kondisi optimal ngupil pada kesempatan selanjutnya.
Peringatan (dan ide) penulis:
- Mari kita galakkan kegiatan rutin ngupil sehat berjamaah setiap saat.
- Gerakan ngupil berjamaah mungkin dapat memecahkan rekor dunia.
No comments:
Post a Comment