@ambrcwls's engagement day |
"Wih, bagus banget, warnanya Dedek banget tuh, Mas."
"Alhamdulillah, buat dibikin seragam nanti nih, Dek, hehee."
Masih sedikit ingat percakapan kita sekitar bulan Maret tahun 2016 yang lalu. Waktu itu, sepulang kerja aku mampir ke pusat perbelanjaan di dekat kosan. Terus lihat ada pusat batik yang ternyata baru saja launching. Lanjut iseng keliling untuk sekedar cuci mata, eh malah nemu kain yang rasa-rasanya pas buat dibikin seragam nih. Seragam apa yaa? Dipikir karo mlaku wae...
Saat itu memang sudah ada niatan di hati bahwa tahun ini aku harus memantapkan hati untuk melamarmu. Namun, masih memikirkan dan mempertimbangkan waktu yang tepat. Semenjak itu, setiap kali kita bertemu, kamu mungkin tak sadar bahwa aku selalu menyelidik, menggiring opini ke arah sana, meskipun selalu berakhir seolah ini hanya sekedar guyon. Tak apalah saat itu kupikir memang belum tepat momennya untuk membahas lebih lanjut.
Kita sudah saling mengenal semenjak tahun 2011, via dunia maya, Twitter lebih tepatnya. Saat itu sedang lumayan booming fanbase Harry Potter. Nah, media yang saat itu populer adalah Twitter itu. Aku mengenalmu pun secara tak sengaja saat sedang saling berbalas cuitan twit dengan seorang teman. Semenjak itu, kita pun sering berkomunikasi. Apalagi setelah ditelusur lebih lanjut, ternyata kita punya darah yang sama. Bukan jenis darah halfblood, pureblood dan muggleborn ala-ala Harry Potter gitu, tapi darah yang sama dalam hal daerah asal. Sama-sama dari Kebumen. Ya, kota kecil di selatan Pulau Jawa, tepatnya Jawa Tengah.
Seiring waktu berjalan, pada 2012 aku pun mengutarakan perasaanku dengan cukup gerogi saat itu. Tengah malam menjelang pergantian hari di tanggal 7 September, akhirnya kita resmi mengambil keputusan bersama pada dini hari pukul 00.29 WIB tanggal 8 September 2012. Pun via jalur udara kala itu. Kita mulai misi kita berlayar menjadi sepasang Agen Neptunus demi sebuah visi bersama. Mulai hari itu, kita lalui berbagai kisah berdua. Berbagai petualangan dari yang biasa saja sampai sungguh luar biasa kita lalui setelahnya. Berbagai masalah dari yang sekecil kuku kucing hingga yang sebesar, ya sebesar anu lah pokoknya, kita hadapi bersama. Kita mulai mendewasa bersama.
Custom ring box with Hogwarts logo in detail made in Kotagede [Dok. @ambrcwls] |
Sungguh itu momen yang mendebarkan sepanjang hidupku. Lebih gerogi daripada saat user interview dengan perusahaan multinasional yang beberapa kali aku jalani sebelumnya. Jelas, ini adalah momen langka dan pertamakalinya. Setelah kuutarakan semua maksud dan tujuanku untuk menempuh jenjang yang selanjutnya dalam bersilaturami denganmu dan keluargamu, ayahmu pun menyampaikan berbagai wejangan. Aku dan kamu diminta untuk lebih memantapkan hati. Cobalah untuk sholat istikharah dan mohonlah petunjuk pada Allah tentang jalan yang terbaik.
Momen yang tak akan terlupakan [Dok. @ambrcwls] |
Hingga hari yang mendebarkan itu pun tiba, 25 Desember 2016. Segala persiapan dilakukan secara terpisah. Aku di Jakarta dan kamu di Jogja. Komunikasi selalu via udara, masih sama seperti sejak kita mulai saling kenal dahulu. Kini, langkah awal menuju jenjang hidup yang lebih mulia akan kami mulai.
Pagi itu, bersama rombongan keluarga, aku bergegas dari kota kelahiran, Kebumen, pukul 8.30 agar bisa sampai di rumahmu tepat pukul 10.00 sesuai kesepakatan. Sepanjang perjalanan Kebumen-Jogja, tak henti aku berdzikir demi menenangkan hati yang rasa-rasanya deg-degannya mulai tak terkendali saat itu. Aku pasrahkan semuanya pada-Mu ya Allah. Semoga niatan kami ini murni demi meluruskan jalan kami demi mendapatkan keridhaan-Mu ya Rabb.
Begitulah sepanjang perjalanan hingga tiba di tikungan terakhir menuju rumahmu, rasa deg-degan yang berlebihan itu mulai berkurang dan berangsur mewajar. Alhamdulillah. Rombongan keluargaku tiba dan disambut oleh keluargamu dengan hangat. Banyak senyum di sana. Kamu tahu bagaimana perasaanku saat itu? Campur baur, haru biru bahagia dan uuhhh tak ada kata yang bisa merepresentasikan rasanya.
Acara yang sederhana dengan balutan bahasa Jawa yang kental menambah keakraban kami kala itu. Kali pertama di hidupku merasakan sensasi seperti itu. Kala manusia-manusia lain dalam keluargaku saling bercengkerama tanpa sekat, tanpa tedeng aling-aling, saling berbaur bercerita tentang masa depan anak-anaknya, untuk memadukan dua keluarga dalam ikatan silaturahmi.
Sekilas dokumentasi lamaran Ambar dan Ciwul [Dok. @ambrcwls] |
"Hari ini, semoga banyak pelajaran yang bisa kita petik ya, Dek. Untukmu, untukku dan juga untuk kita. Setiap kata dan untaian doa yang seharian ini kita dengar dan baca, semoga diijabah Allah sebagai wujud ikhtiar kita bersama. Memang tak ada yang sempurna di dunia. Setiap usaha tak akan pernah dikhianati oleh hasilnya kelak."
Semoga hari ini juga menjadi kado ulang tahunmu yang bermakna. Di ulang tahunmu yang 'kelima saat kita bersama' ini, semoga menjadi awal pijakan kelak meniti anak tangga kehidupan yang pasti jauh lebih menantang. Bismillahi, semoga kita selalu bisa saling mendukung dan mendoakan, menjadi lebih baik lagi di masa-masa mendatang. Aamiin ya Rabbal 'alamiin.
Tak lupa juga, kami mengucapkan semua pihak yang telah membantu dalam penyelenggaraan acara lamaran sederhana ini dan juga teman-teman semua yang turut mendoakan. Semoga Allah membalas semua kebaikan dan semoga keberkahan selalu bersama kita.
Yogyakarta, 25 Desember 2016
No comments:
Post a Comment